Osteoporosis
adalah penyakit pengeroposan tulang. Biasanya banyak di derita oleh wanita yang
mulai lanjut usia, namun demikian priapun rentan pula terkena penyakit ini,
disamping faktor degeneratif, penyebab lain adalah kurangnya asupan makanan
yang mengandung kalsium. Dibawah ini beberapa makanan yang tergolong banyak
mengandung kalsium untuk menopang ketersediaannya kalsium untuk tulang kita. Buncis Kalengan, Selai Kacang Magnesium adalah komponen vital untuk memperkuat,
memelihara, dan membangun kembali tulang. Anda bisa mendapatkan 50 mg magnesium
dengan mengkonsumsi 2 sendok makan selai kacang.Cuka Beberapa tetes cuka ketika anda memasak sup akan menambah
cadangan kalsium dalam tulang. Demikian pula jika ingin menjadikan cuka sebagai
bagian dari salad dressing. Tahu adalah panganan rakyat Indonesia,
akan tetapi selain rasanya yang
gurih, tahu juga sumber makanan yang sehat untuk tulang karena tahu berasal
dari sari kedelai. Kedelai terbukti merupakan makanan potensial untuk
memperkuat tulang. Kedelai mengandung protein yang bertindak selaku estrogen
lemah, disebut fitoestrogen, yang membantu perempuan mendapatkan tulang kuat
Apel
Boron adalah mineral minor yang
dapat membantu tubuh mempertahankan kalsium. Boron juga berfungsi sebagai
pengganti estrogen, kelas ringan. Semakin cepat estrogen menghilang, semakin
cepat tulang keropos. Dalam kacang-kacangan seperti almon, kacang tanah,
dan hazelnut. Pisang adalah buah
yang mudah di dapat karena tidak mengenal musim, disamping itu harganyapun
relative murah. Untuk itu makanlah satu
buah pisang per hari guna membangun
tulang. Studi membuktikan, kaum perempuan yang mengasup banyak kalium juga
memiliki tulang punggung dan pinggul yang lebih kuat. Jus Jeruk disamping pisang, jeruk juga buah rakyat yang mudah
didapat serta murah namun demukian pada jeruk terkandung zat untuk mencegah
terjadinya osteoporosis untuk itu, Minum satu gelas jus jeruk untuk mendapatkan
vitamin C diperlukan dalam upaya membangun kembali tulang. Asupan yang cukup
sangat vital untuk mencegah osteoporosis. Jus
Nanas minum satu cangkir jus nanas dan tubuh Anda akan mendapatkan mangan.
Studi menemukan bahwa definisi mangan dapat menyebabkan tulang keropos. Sumber
lain mangan adalah oat, kacang-kacangan, buncis, sereal, bayam dan teh
Brokoli
atau kembang kol adalah sayuran
yang juga mudah di dapat, serta murah untuk mendapatkan manfaat dari sayuran
ini, makanlah setengah mangkuk brokoli
yang telah diolah untuk mendapatkan vitamin K. studi menemukan bahwa perempuan
yang telah menopause akan mengalami osteoporosis jika rendah asupan vitamin K. Sayuran Berdaun hijau seperti Bayam,
selada, collard, dan kale adalah
pilihan tepat. Sayuran tadi sangat melimpah ruah di pasar-pasar
kita, baik pasar tradisional, maupun di pasar modern Margarin atau mentega adalah makanan hasil olahan pabrik yang
sangat bermanfaat serta banyak di sukai oleh sebagian besar masyarfakat kita.
Unrtuk mendapatkan manfaatnya, oleskan satu sendok makan margarine rendah lemak
trans di atas roti untuk satu dosis vitamin D, yang dapat membantu tubuh
menyerap kalsium. Susu baik susu nabati, terutama hewani sangat
berpengaruh terhadap kesehatan tulang, bahkan jika sumber makanan lain belum
tentu masyarakat tau semua, akan halnya susu, masyharakat awampun mengetahuinya,
jika susu adalah sumber kalsium, untuk itu agar tulang kuat, mendapatkan
kalsium yang cukup adalah kewajiban. Satu cangkir susu mengandung 300 mg
kalsium.
.
Salmon
dan Sarden adalah dua jenis ikan
yang tergolong agak langka, terutama ikan salmon. Akan tetapi di pasar modern
ikan salmon selalu menghiasi etalase. Keduanya kaya akan kalsium. Salmon juga
kaya akan vitamin D. Yoghurt Laktosa
atau gula dalam yoghurt sudah dipecah sehingga penderita intoleransi laktosa
pun dapat menyantapnya dan mendapatkan kandungannya yang kaya kalsium.itulah
makanan yang sebenarnya mudah di dapat juga harganya murah lebih dari itu
adalah rasanya yang memanjakan lidah kita, jadi untuk tetap sehat dan
terhindarnya dari pengeroposan tulang, konsumsilah sesuai dengan porsinya. (A
Hary)/brp sbr.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar